PERANAN REMAJA ISLAM UNTUK MENERUSKAN DAKWAH

PERANAN REMAJA ISLAM UNTUK MENERUSKAN DAKWAH


Saudara dan saudariku yang dikasihi Allah
Sebagian besar remaja atau pemuda Islam biasanya mendengar atau mengucapkan perkataan dakwah ataupun menyampaikan dakwah terasa sangat berat baginya Telinganya jadi pekak dan lidahnya keluh dan berprinsip belum masanya berdakwah sebab yang terbayang dipikirannya hanyalah urusan dunia semata mata terutama yang paling di utamakan adalah pelajaran yang menuntut dunia semata sampai melupakan pelajaran untuk kehidupan akhiratnya serta lupa penciptanya dan untuk apa di ciptakan


Tapi baginda Rasulullah bahkan menyatakan bahwa aktivity belajar dan mencari ilmu adalah kewajiban bagi seluruh kaum muslimin dan muslimat tak kira umur jadi Kalau mencari ilmu itu adalah wajib, berarti bagi yang tidak mencari ilmu selama hidupnya, jelas berdosa.bahkan Allah menjamin orang-orang yang beriman dan berilmu akan diberikan derajat lebih tinggi dibanding orang yang tidak berilmu apalagi tidak beriman.


Firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala bermaksud:
"Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS al-Mujâdalah [58]: 11)


Sahabatku Muda mudi Islam yang kukasihi
Urusan dakwah ini sangat erat hubungannya dengan tingkat keilmuan. Dakwah itu jelas membutuhkan ilmu. Jadi, betul kalau dikatakan bahwa tugas berdakwah hanya diberikan kepada mereka yang sudah menguasai ilmu agama. Tapi, buat kita yang belum menguasai ilmu agama secara mantap bukan berarti tidak ada kewajiban dakwah. tapi semua kita wajib walaupun semua belum kita dapat lakukan dengan sempurna.


Mengapa dakwah itu wajib? Jawabnya adalah
Sebab Islam adalah agama dakwah.Dan salah satu inti dari ajaran Islam kepada umatnya untuk berdakwah, yakni mengajak manusia kepada jalan Allah (tauhid) dengan hikmah (hujjah atau argumen). Kepedulian terhadap dakwah jugalah yang menjadi trade mark seorang mukmin lebih remaja,yang artinya, orang mukmin ataupun remaja yang tidak memperdulikan dakwah berarti bukan mukmin yang sejati.


Firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala bermaksud:
“Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal yang saleh dan berkata: “Sesungguhnya aku termasuk orang-orang muslim” (QS Fushshilat [41]: 33)


Dalam ayat lain Allah memerintahkan untuk berdakwah.
Firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala bermaksud:
“Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik.” (QS an-Nahl [16]: 125)


Saudara dan saudariku dan adik adikku yang remaja sekalian
Islam mewajibkan kita Menyeru kepada yang ma’ruf (kebaikan) dan mencegah dari perbuatan munkar merupakan identitas seorang muslim. Itu sebabnya, Islam begitu dinamis. Buktinya, mampu mencapai hingga sepertiga dunia. Itu artinya, hampir seluruh penghuni daratan di dunia ini pernah hidup bersama Islam.


Adapun yang menjadi tugas utama REMAJA ISLAM adalah berdakwah untuk mentadbir bumi ini sebagai generasi penerus perjuangan Islam, ketika kita belajar ilmu bumi, disebutkan bahwa dunia ini terdiri dari sepertiga daratan dan dua pertiga lautan yang dihuni oleh manusia untuk meneruskan dakwah dan memerangi segala kebathilan dan mereka mesti memiliki semangat yang tinggi untuk menegakkan kalimat “tauhid” di bumi ini. Sesuai dengan seruan Allah (yang artinya):


Firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala bermaksud:
“Dan perangilah mereka itu, sehingga tidak ada fitnah lagi dan (sehingga) ketaatan itu hanya semata-mata untuk Allah.” (QS al-Baqarah [2]: 193)


Sahabatku sekalian yang dikasihi ambillah dan sambutlah tugas ini dengan lapang dada dan merasa berkewajiban memegang amanah dakwah ini jangan terbelenggu kalian adalah penerus dan harapan perjuangan untuk menegakkan kalimah Allah
Dengan jalan Dakwah sebab dakwah adalah menjadi sarana sekaligus senjata untuk membendung arus budaya rusak yang akan mengurus kepribadian umat Islam.


Sahabatku muda mudi sekalian atur shaff dengan mantap, Islam membutuhkan tenaga, harta, dan bahkan nyawa kalian untuk menegakkan agama Allah ini. Dengan aktivity dakwah yang kalian lakukan,maka kerusakan yang tengah berlangsung ini masih mungkin untuk dihentikan, bahkan kita mampu untuk membangun kembali kemuliaan ajaran Islam dan mengokohkannya.hal ini dapat terjadi dan berjaya semua ini bergantung kepada partisipasi atau sumbangan kalian dalam dakwah Islamiah ini.


Dakwah itu tanda cinta kepada Allah dan Agama Allah
Sahabatku seharusnya kita menyambut baik orang-orang yang mau meluangkan waktu dan mengorbankan tenaganya untuk dakwah menyampaikan kebenaran Islam. Sebab, melalui merekalah kita jadi banyak tahu tentang Islam.


Kita secara tidak langsung diselamatkan oleh seruan mereka yang awalnya kita rasakan sebagai bentuk ‘kongkongan’bahwa mereka berani mengatur urusan orang lain. Padahal, justru itu tanda cinta dari sesama kaum muslimin yang tidak ingin melihat saudaranya menderita disebabkan tidak kenal Islam dan tidak mau taat kepada syariatnya,kegagalan kita adalah kegagalan semua terutama generasi mendatang


Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda:
“Perumpamaan keadaan suatu kaum atau masyarakat yang menjaga batasan hukum-hukum Allah (mencegah kemungkaran) adalah ibarat satu rombongan yang naik sebuah kapal. Lalu mereka membagi tempat duduknya masing-masing, ada yang di bagian atas dan sebagian di bagian bawah. Dan bila ada orang yang di bagian bawah akan mengambil air, maka ia harus melewati orang yang duduk di bagian atasnya. Sehingga orang yang di bawah tadi berkata: “Seandainya aku melubangi tempat duduk milikku sendiri (untuk mendapatkan air), tentu aku tidak mengganggu orang lain di atas.” Bila mereka (para penumpang lain) membiarkannya, tentu mereka semua akan binasa.” (HR Bukhari)


Sahabatku dan sahabiahku sekalian REMAJA ISLAM Dakwah adalah darah dan nafas kehidupan umat Islam. Itulah sebabnya, kita yang masih remaja pun dituntut untuk mampu tampil sebagai pengembang dakwah yang handal dan trampil.


Kita semua mesti menanamkan kekhawatiran dalam diri dan berprinsip, seandainya di dunia ini tidak ada orang-orang yang menyerukan dakwah Islam, bagaimana masa depan kehidupan umat manusia nanti? Jangan sampai Islam dan umat ini hanya tinggal “kenangan”. Ayoo bangkit bersama menegakkan Islam demi kesuciannya dan berharap semata mata kerena Allah untuk menegakkan kalimah Allah.


♥ ♥ SELAMAT BERJUANG WAHAI MUDA MUDI ISLAM ATUR SHAF KALIAN ♥ ♥